Jayagiri, Lembang
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifEt6j89NLoz-PApzI_wpiSSgRGbMSBs47SyFNZtjvG2ISwa3Jea8ZkGt_rY3YPU0nL_cTG5_erzA0dSn2iMPaI3djGnMimmI52OIEP2vNcvyAv46XgYt4Mm4PDNWVllIqxG0bsOE5ACg/s1600/DSC_1745.JPG) |
Seperti Lukisan :) |
|
|
Kita mulai perjalanan dari Bandung
dengan menggunakan motor tapi bisa juga menggunakan angkutan umum (angkot) dengan tujuan Terminal Ledeng Jl.Setiabudi. Dari terminal tersebut kita
hanya perlu naik angkot satu kali (yang warna krem ) yaitu jurusan
Ciroyom-Lembang atau Stasiun Halte-Lembang setelah itu kita turun
persis di depan jalan Jayagiri yang ditandai dengan banyaknya tukang
ojeg, tukang ketan bakar dan plang penunjuk jalan Jayagiri atau yang
belum tahu cukup tanyakan saja pada supir atau keneknya untuk turun di
Jayagiri ongkosnya pun cukup terjangkau Rp 5.000.
Setelah turun dari angkot kita harus berjalan menanjak di jalan desa
Jayagiri. Sekitar 300 meter dari jalan kita akan menemukan Taman
Junghuhn yang menjorok ke dalam sebuah jalan kecil di tengah pemukiman .
Kemudian dari taman itu menuju gerbang jayagiri sekitar 700m. Taman yang sekaligus berfungsi sebagai makam dan tugu tersebut berada
di area pemukiman penduduk. Untuk masuk taman tersebut tak dipungut
biaya tapi diingat untuk tidak mengotorinya. Sedikit tentang sejarah
junghuhn. Beliau bernama asli Dr. Franz Wilhelm Junghuhn, adalah
seorang dokter dan peneliti alam, kelahiran Mansfeld-Prusia pada tahun
1820 dan meninggal di Lembang pada 24 April 1864. Beliau ditugaskan
sebagai inspektur untuk membudidayakan pohon kina disekitar Lembang ia
pun membangun perkebunan kina bersama isteri dan puteranya.
Tetapi rupanya nasibnya kurang baik yang mewarnai tahun-tahun terakhir
hidupnya hingga ia meninggal karena penyakit hepatitis. Seorang
dokter asal Swiss, E. Haffter 1898 tiba di Lembang 34 tahun setelah
meninggalnya Junghuhn melaporkan lebih dari dua juta pohon kina telah
digunakan untuk produksi kinine (kina). Sampai pada tahun 40-an,
menjelang pecahnya perang dunia kedua, perkebunan di sekitar Bandung
menghasilkan bahan baku bagi 90 persen produksi kinine (kina) di
seluruh dunia. Atas jasanya itu dibuatkan lah taman sekaligus tugu dan
makam sebagai penghormatan kepada Junghuhn.
Minggu, 9 Maret 2014
Kita memulai perjalanan dengan beranggota 5 orang "saya, bebek (jefri), eyot (dony), Ismet (gendut), dan agit". Info dikit, Jayagiri memiliki ketinggian sekitar 1500 mdpl, walaupun ga tinggi-tinggi bener tapi lumayan buat Hiking. Untuk masuk ke Jayagiri kita mengeluarkan kocek sebesar Rp 5.000 untuk tiket dan Rp 5.000/motor untuk parkir.
Memulai perjalanan, kita melalui jalan setapak yang cukup licin dan menanjak, kita juga bisa menikmati kesejukan udara di Jayagiri ditemani dengan pohon pinus di kiri kanan jalan. Setelah cukup lama kita menanjak, lumayan keringat bercucur dan membuat detak jantung lebih cepat akhirnya kita menemukan tempat istirahat berupa warung yang cukup besar yang menjajakan makanan seperti mie, gorengan, nasi ayam, nasi ikan, dll ibarat restaurant kecil di tengah hutan pinus.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgKkKFfgP5oCKWFdN5RHWp918vqHGigZJ7XFnRejGn2Zkne0uGVCBCbCcxwY64vmwDAm84WZ8qSD2M_7_KHdAChTm_omCuQPagt5zvMj4LEXnQVngWzCf0E6xhISPviahFULf3UtYJwc3s/s1600/DSC_1732.JPG) |
Inilah track yg di lewati |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtiZ4Gwn8tqF2Tkf6IT5WOPKCUJAFHjx_ExC8vR9GslP5baX87di4bJ6uCzdJWHcApa6IiVtIDNX24QFsGXOOEtNOjjw3iEGFlx1jWvY9_RGBhdh7EXApQMzEUnlLveIISV5Cl5ZB3jIM/s1600/DSC_1739.JPG) |
Istirahat di depan restauran :D |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZ99HBKY3zCIrPrk159p-XcMHLtTBJDefi7wc5ktaHBkMKk-0d2guDYwmgPL8M-gBOOZrNc66oglip7q-c31c9coWzuok7jjNU9-1BaJp0E4dk6Hb1p3xqtrxG8eKhYEP-s4ngDelXhf4/s1600/DSC_1737.JPG) |
Ngeunah euy |
Kemudian setelah istirahat dan makan kita melanjutkan buat naik lagi ke atas dengan jarak tempuh sekitar 10 menit. Setelah sampai kita istirahat di bawah rindang nya pepohonan pinus, ada yang main poker dan pergi beli suluh (kayu bakar) untuk ngidupin api buat masak air. Saat pulang dari beli suluh saya pun terprosot saat mau naik karna postur tanah yang licin dan kayu pun berhamburan hahaha. Kemudian kami bersusah payah buat hidupin api tapi api tak kunjung hidup karna tidak ada yang membawa bahan bakar atau biasa untuk menghidupkan api tapi beberapa kali di coba dan akhir nya api bisa hidup di tangan bebek kemudian kita memasak air untuk membuat kopi dan susu. Sambil nungguin air kita sambil eksis foto-foto. Tak lengkap kan kalo tanpa foto-foto saat kita berpergian. hhehe
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgzAYVM_b5HVNCPlM7q_hB0mccT0IBaev1bRuKhMZxsTMRpiTBEuQxkVi59quBOUwgSd4yMjb9l9j1XMfWsM1p9xGpDLC05baiUTilCU_6lpNjfOrmcL9DNiU6m9_ousKyw9v_1z4JiCjY/s1600/DSC_1741.JPG) |
Main poker |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtykK6dI1VVCYqk4qL8jq-UMNYuenig1_q3SLCv269KuuYeOOIG1xb_T9ufqWe0AJOmU4de7jOho9s3rBQyK7EJ9oJ4zEO6eoEiKdQakqPDOYbmIKY_0yebTBIs83Vkn3QAfr8NzaN_9w/s1600/DSC_1753.JPG) |
Ismet |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsOniWqSUjHZbGMYXxQUp6NwMR1sRdsXU5mTDiM0zWEqSpmI7GiqPlSx9HMREGsylnc9Xty0B1rFp6GvS_Vc_9oOsqE1DDKbo-Oj1vsKYkAevANWQ4NMC2pentS6I3Cgq099-s9-F-9gI/s1600/DSC_1771.JPG) |
Emo 2014 |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnY6V4rjH1hyphenhyphenyJ8sP2EZXmaoEaFCkshztbwv-iNRbJ2gE0iwP55eTij9rrVVQJ7BlMpLF6T0yAq527FMt-sI-csiU_jn1FAAz8Jy-y7Dz0ZXa_UHTQOAgkZdVeVQGb2Lo_pIhnOryBanA/s1600/DSC_1818.JPG) |
Bebekss
Sekitar pukul 14.00
kita siap-siap untuk kembali turun dan pulang ke Bandung. Disaat
perjalanan pulang banyak hal seru melihat salah seorang temen kita
(Ismet) terpeleset hingga 12 kali (1 lusin) ahahha. Mungkin karna jalan
yang cukup licin kali yah :D. Dan kita sampai di post kembali dengan
selamat. Tak lupa kita bersyukur pergi dan pulang dengan kondisi yang
sama walau agak lelah.
|
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhjIYsbE4AYDbAfHOhnOV5jL3JUWdzLYNYIjOP3TJIntPUK7c_mJsYnS__WzR0KfhEzRxX8Jow46eVmDf_M1SytZ3QhJq_FsWoZuLH7GZ7pxstB1TZ1if3kVdtLFczVY8tda10P-GX_r8/s1600/DSC_1841.JPG) |
Saat pulang |
Tidak ada komentar :
Posting Komentar